Remaja Masjid; Enam Bulan Galang Sumbangan Di Jalan Untuk Renovasi Masjid
*Remaja Masjid; Enam Bulan Galang Sumbangan Di Jalan Untuk Renovasi Masjid*
Buletin Kritis, Bondowoso– Minggu (09/7). Demi mewujudkan Renovasi Masjid Enam bulan lamanya warga sekitar yang menjadi anggota remaja masjid melakukan penggalangan dana di Jalan Maesan desa Sumber Anyar kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso.
Saat melintasi Jalan Maesan tepatnya desa Sumber Anyar akan menemukan posko penggalangan sumbangan renovasi masjid, yang merupakan tempat ibadah satu-satunya di desa tersebut.
Darsono, Ketua Panitia Renovasi Masjid mengatakan, bahwa penarikan sumbangan pengguna jalan telah berlangsung Enam bulan hingga sampai saat ini.
Anggota remaja masjid melakukan penggalangan sumbangan pada pengguna jalan tepat di kiri jalan berdirinya sebuah Masjid yang akan di renovasi.
Awalnya penggalangan sumbangan dijalan tidak disetujui oleh pihak panitia karena mengingat pengguna jalan yang melintasi Jalan Maesan sepi, panitia khawatir perolehannya sedikit dan hanya membuang-buang waktu, dan mengingat petingnya legalitas penggalangan sumbangan pengguna jalan akhirnya ketua panitia mengusahakan untuk mendiskusikan dengan kepala desa setempat agar Remaja Masjid yang semangat menggalang sumbangan benar-benar resmi mendapat izin.
Darsono menambahkan perolehan sumbangan dalam kurun waktu 6 bulan mengalami penurunan dari bulan pertama hingga bulan keenam.
Pendapatan saat awal-awal penggalangan sumbangan Bulan Januari - Februari memperoleh uang sejumlah 400 ribu per hari. Namun dibulan Maret, April dan Mei, hanya memperoleh uang sejumlah 200-250 ribu perhari. "Ujarnya
Sedangkan Bulan Juni lanjut Darsono, yang bertepatan dengan bulan Ramadhan justru penggalangan sumbangan memperoleh nominal uang lebih sedikit yakni 150 ribu perhari.
Selama 6 bulan perolehan total sumbangan yakni 100 juta, dengan rincian 95 juta murni sumbangan pengguna jalan sebesar 5 juta yang diperoleh dari sumbangan salah satu warga setempat.
Pihaknya memprediksikan pembiayaan masjid akan menghabiskan dana sekitar 150 juta."Pungkasnya.(Yunda)***
Kirim Komentar